Rabu, 06 Juli 2011

Ku mencintai bukan membenci
Ketika ku coba untuk memahami
Arti cinta sebnarnya
Tapi kenapa hanya luka yang ku dapat...


Kini ku coba untuk merajut kembali sehelai demi sehelai
Ketika rajutan itu akan utuh kau hancurkan dengan
Dengan sebuah silet tajam
Kau sayat seolah kau tak mempuyai rasa...


Aku hanya bisa terdiam melihatnya
Seakan pasrah dengan semua
Karma ku mencintai
Buka ,aku yang di cintai...


Semoga kau bahagia
Dengan luka ku ini
Semoga kau tenang
Dengan pederitaan hati...


Sesungguhnya tuhan melihat
Mendengar
Dan mersakan
Apa yg kurasa
Dia tak diam
Tapi dia selalu mendengar do’a ku...


Suatu saat kau akan tau
Arti cinta sebenar nya..
Kali ini tidak ada cinta
Tidak ada lagi kasih dan sayang
Tidak ada lagi mimpi
Tidak ada lagi harapan
Kamu telah pergi
Tinggal kan mimpi dan asa
Hidup tak lagi bermakna
itulah jiwaku tanpa mu
aku tak percaya lagi
Untuk merajut kepingan hati
Aku harus terus melangkah
Tak akan terhenti tak akan menepi…
“Itulah aku”

Badai telah berlalu..


Ku mencintai bukan membenci
Ketika ku coba untuk memahami
Arti cinta sebnarnya
Tapi kenapa hanya luka yang ku dapat...


Kini ku coba untuk merajut kembali sehelai demi sehelai
Ketika rajutan itu akan utuh kau hancurkan dengan
Dengan sebuah silet tajam
Kau sayat seolah kau tak mempuyai rasa...


Aku hanya bisa terdiam melihatnya
Seakan pasrah dengan semua
Karma ku mencintai
Buka ,aku yang di cintai...


Semoga kau bahagia
Dengan luka ku ini
Semoga kau tenang
Dengan pederitaan hati...


Sesungguhnya tuhan melihat
Mendengar
Dan mersakan
Apa yg kurasa
Dia tak diam
Tapi dia selalu mendengar do’a ku...


Suatu saat kau akan tau
Arti cinta sebenar nya..

Terbanglah seberkas cinta itu..
Aku telah dapatkan sbuah Ketenangan..
Setelah melupakanmu..

Hujan telah berhenti..
Hanyutlah sebuah mimpi..
Bahwa kau pernah ada..
Temani hariku yg mati..

Kabut telah menipis dan hilang..
Seperti kenangan yg telah ku buang..
Semuanya telah berlalu..
Tiada lagi ingatan untukmu..

FOREVER TOGETHER

forever together
Di tengah rintikan hujan
Di malam yang dingin
Aku menemukan diriku
yang terbengkalai bagai onggokan sampah
Aku tak mengenal diriku
Tak tahu siapa diri ku...
dan aku tak tau apa yg aku lakukan saat itu...

Hatiku kosong seperti lubang yang mengangah
Namun semua itu berubah
Saat ku bertemu denganmu
Kau mulai hadir dalam setiap mimpiku
Hadir dalam setiap detik aku bernafas
Senyum hangatmu bagai sinar mentari yang mencairkan kebekuan hati
Kebahagiaan mu, tawamu adalah harapan bagiku...

Aku kini mengetahui satu hal
Keberadaan ku memiliki arti yang mendalam
Aku hidup di dunia ini untuk menghabiskan waktu bersamamu
untuk melewatkan setiap detik kejadian dalam hidupku bersamamu
Aku akan selalu menggenggam erat kata forever together...

namun saat ini...
Ku pandangimu dari kejauhan mata
Mengagumi dengan separuh raga
Walau sadar tak bisa ku gapaimu
Tapi Cinta tak bisa menawar rasa

Saat kau bersama sang belahan hatimu yang baru
Gemuruh di hati mengusik hari
Cemburu yang menggebu tak lagi bisa dikuasai

Tiap malam bayangnya mengusik mimpi
Hingga tiada malam yang bisa ku lalui
Dengan lelap tidur yang dulu ku alami

Walau mungkin aku tak di hatimu
Walau susah tuk jadi cintamu
Ku coba ungkapkan segala rasa
Segala Cinta…………………

Walau mungkin meninggalkan perih
Tapi kejujuran hati ini…………..
Semoga bisa menggugah hati…
dan dalam hatiku hanya ada satu kata "forever together"........

kisah cinta sejati

Ada seorang wanita buta. Semua orang membenci dia, kecuali kekasihnya. Wanita itu selalu berkata, “Saya akan menikahimu saat saya bisa melihat.” Suatu hari, ada orang mendermakan mata kepada wanita itu. Akhirnya wanita itu dapat melihat. Dengan segera, dia pergi menemui kekasihnya. Tetapi, ketika dia melihat kekasihnya, dia merasa sungguh terkejut karena kekasihnya juga buta.

Kekasihnya bertanya, “Sudikah kamu menikah denganku sekarang?” Tanpa sebuah alasan, wanita itu menolak. Kekasihnyapun tersenyum dan berlalu pergi sambil berkata. “Tolong jaga mata saya baik-baik…”

diary 1

       sebenarnya apa yang telah aku lakukan dan seharusnya aku lakukan ini apa dan benar ataukah tidak aku juga tidak tahu..
sungguh,,sebenarnya saya juga tidak mampu menahan diri dalam kesedihan,,
setiap hariku selalu teringat akan dirinya yg dulu menemaniku..namun sekarang dia bersama pilihan hatinya..
setiaku bukanlah mainan belaka dan aku berjaji bukanlah untuk pemanis saja,.namun pada saatnya nanti aku akan memenuhi semua untuk mengatakan satu kalimat tanya yang pestinya tidak akan lagi kau dengar sampai kapanpun " apakah hatimu masih mencintaiku ??" karena sungguh aku masih menantikan cinta itu....

meskipun sesungguhnya kau sudah benar" melukaiku, aku akan selalu menjaga dan mencintaimu....jika nantinya kau memilih yang lain, akupun tak akan merasa kecewa dan pastinya aku akan mengatakan "cintailah pilihanmu dan jagalah hatinya selayaknya kau menjaga hatimu untuknya"